Dosen Prodi Psikologi Islam Ikuti Rapat Koordinasi Jurusan Psikologi dan Psikoterapi Persiapan Semester Ganjil 2025/2026

Sukoharjo, 14 Agustus 2025 – Jurusan Psikologi dan Psikoterapi menyelenggarakan rapat koordinasi persiapan perkuliahan semester ganjil tahun akademik 2025/2026. Kegiatan ini diikuti oleh dosen tetap dari Program Studi Psikologi Islam serta Tasawuf dan Psikoterapi.

Rapat dibuka oleh Ketua Jurusan, Dr. Retno Pangestuti, M.Psi., Psikolog, yang menekankan pentingnya forum koordinasi sebagai sarana monitoring dan evaluasi (monev) perkuliahan semester genap 2024/2025 sekaligus merumuskan strategi peningkatan mutu pembelajaran pada semester mendatang. Didampingi oleh Lintang Seira Putri, MA, selaku Sekretaris Jurusan, beliau menyampaikan bahwa monev didasarkan pada survei pelaksanaan kegiatan mengajar dosen, pelayanan program studi, dan proses pembimbingan skripsi.

Hasil evaluasi menunjukkan mahasiswa umumnya puas terhadap layanan akademik, khususnya kejelasan informasi perkuliahan, bimbingan dosen, dan pelayanan staf. Namun, masih terdapat catatan perbaikan pada aspek fasilitas pembelajaran, laboratorium, serta penambahan koleksi buku dan sumber belajar terbaru di perpustakaan. Survei evaluasi dosen menjadi perhatian utama dalam rapat. Aspek yang dinilai mencakup perencanaan perkuliahan (RPS, referensi, transparansi penilaian), kualitas pengajaran (kesiapan, pemanfaatan media, variasi metode), interaksi pembelajaran (kesempatan bertanya, pemberian tugas, dan umpan balik), relevansi materi dengan praktik lapangan, hingga kedisiplinan dosen. Monev menegaskan perlunya peningkatan kualitas kegiatan mengajar agar pembelajaran semakin optimal.

Selain itu, rapat juga membahas efektivitas pembimbingan skripsi untuk mendukung kelulusan mahasiswa tepat waktu, termasuk penjadwalan sidang yang lebih teratur. Perhatian khusus diberikan pada mahasiswa angkatan 2019 dari Prodi Psikologi Islam (PI) dan Tasawuf Psikoterapi (TP) yang belum menyelesaikan studi.

Hasil rapat koordinasi tingkat Jurusan ini selanjutnya akan dibawa ke rapat koordinasi Program Studi untuk menyelaraskan kebijakan, merumuskan langkah strategis, serta memastikan implementasi keputusan berjalan optimal di masing-masing Prodi. (Lintang/TJ*)