Sukoharjo, 28 Juni 2025. Program Studi Psikologi Islam Fakultas Ushuluddin dan Dakwah UIN Raden Mas Said Surakarta kembali menghadirkan ruang temu ilmiah bagi dosen, peneliti, praktisi, dan mahasiswa psikologi dari seluruh Indonesia melalui kegiatan Seminar Nasional dan Call for Paper bertajuk “Exploring Research Trend in Islamic Psychology: Challenges of Realizing Indonesian Well-being”.
Acara ini rencananya akan diselenggarakan pada Rabu, 9 Juli 2025, pukul 08.00 hingga 12.00 WIB, bertempat di Aula Lantai 2 Gedung Fakultas Ushuluddin dan Dakwah. Seminar diharapkan menjadi wadah untuk mendiskusikan perkembangan riset Psikologi Islam terkini sekaligus merumuskan tantangan serta peluang penerapannya dalam menjawab persoalan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Korprodi Psikologi Islam, Triyono, M.Si menyebut acara ini penting bagi Prodi Psikologi Islam UIN Raden Mas Said Surakarta. “Psikologi Islam memiliki potensi besar untuk memberikan kontribusi nyata bagi upaya membangun kesejahteraan masyarakat yang tidak hanya berorientasi pada kesehatan mental individu, tetapi juga berakar pada nilai-nilai religious/spiritual islam dan kearifan budaya lokal. Melalui forum ini, peserta diharapkan dapat memperluas wawasan keilmuan, mempererat jejaring akademik, serta menguatkan peran Psikologi Islam sebagai pendekatan solutif untuk persoalan-persoalan psikososial kontemporer.” Ungkapnya.
Seminar ini akan menghadirkan dua narasumber berpengalaman, yakni Prof. Taufik Kasturi, Ph.D dari Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) dan Dr. H. Fuad Nashori, M.Si., Psikolog dari Fakultas Psikologi Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta. serta Seyed Jamaluddin Miri(Co-founder/director International Students of Islamic Psychology (ISIP) Sweden)Diskusi akan dipandu oleh Islakhul Muttaqin, M.Si sebagai moderator.
Usai sesi seminar, kegiatan akan dilanjutkan dengan presentasi makalah pada sesi konferensi yang terbagi dalam beberapa subtema. Tema yang diangkat mencakup topik-topik strategis seperti epistemologi Psikologi Islam, spiritualitas dalam intervensi psikologis, kesehatan mental keluarga Muslim, praktik klinis dan konseling Islam, hingga persoalan kepribadian Muslim di era modern dalam konteks pendidikan, pekerjaan, dan organisasi.
Selain menambah wawasan akademik, peserta juga akan memperoleh sejumlah manfaat, mulai dari e-sertifikat, relasi dan jejaring akademik baru, hingga fasilitas pendukung dan konsumsi selama kegiatan berlangsung. Bagi peserta yang berminat, pendaftaran dapat dilakukan melalui tautan s.id/1zxVg atau dengan memindai kode QR pada poster resmi. Pendaftaran dibuka sampai 6 Juli 2025. Setelah mendaftar, peserta juga dapat bergabung ke dalam grup WhatsApp melalui tautan https://lnk.ink/SemnasPI2025 untuk mendapatkan informasi teknis pelaksanaan kegiatan. Melalui kegiatan ini, diharapkan Psikologi Islam semakin hadir sebagai ilmu yang relevan, membumi, dan mampu memberikan solusi atas persoalan-persoalan kesejahteraan umat di Indonesia. Informasi lebih lanjut mengenai Program Studi Psikologi Islam UIN Raden Mas Said Surakarta dapat diakses melalui akun resmi Instagram di pi.uinsurakarta. (Tj*)